Tim Mardinoto Saat di Lantai 2 Satreskrim Polres Tulungagung

Tim Mardinoto Saat di Lantai 2 Satreskrim Polres Tulungagung.

Tulungagung - News Sesadji Post-.Tim Mardinoto bersama avokatnya geram dengan adanya pidio hoax yang beredar lantas kepolres Tulungagung melakukan pelaporan kepada salah satu warga masyarakat Tulungagung yang diduga telah berani membuat setatus dalam wa nya sehingga membuat tim Mardinoto bersama avokatnya tidak terima.

Didalam laporan ke polres Tulungagung di lakukan pada hari Sabtu tgl 1- 02 - 2025. Banyak relawan yang ikut akhirnya sebagai saksi dan hanya satu  yang boleh melapor yang diwakili Sudara Bogik W. Dan di dampingi avokat dan teman" relawan Mardinoto.

Dalam laporan yang disampaikan, Bogi menyoroti sebuah story WA yang menyebutkan bahwa lawyer Mardinoto menghadiri acara di sebuah warung di Tamanan, Tulungagung.

Ia menilai ini sebagai bentuk pelecehan dan pembohongan publik. 

Bersama bukti screenshot story tersebut, Bogi juga melampirkan dokumen lain yang memperkuat tuduhannya terhadap FK, yang diduga menjadi penyebar hoaks.

Laporan tersebut diterima oleh Dadang Hermawan, KASPKT, dan Bogi menjalani pemeriksaan selama hampir tiga jam pada Sabtu, 1 Februari 2025. Usai pemeriksaan, Bogi mengungkapkan kekecewaannya terhadap framing yang dilakukan FK, yang dinilai mengganggu kenyamanan tim Mardinoto.

"Setiap kali melihat story dan unggahan di grup WA, kami merasa terganggu. Ini adalah penggiringan opini yang tidak berdasar," tegas Bogi. 

Ia menekankan bahwa hingga saat ini, belum ada bupati dan wakil bupati terpilih di Tulungagung, dan semua masih dalam proses sengketa di MK.

Bogi juga mengingatkan bahwa berita yang menyebarkan informasi menyesatkan dapat menimbulkan kebencian dan keributan di masyarakat. 

“Kami tidak bisa menerima adanya framing yang merugikan. Ini adalah masalah serius yang harus ditindaklanjuti," tambahnya.

Dengan situasi yang masih memanas, relawan Mardinoto berharap agar pihak kepolisian dapat menindaklanjuti laporan mereka dengan serius, demi menjaga ketenteraman dan keadilan di tengah proses demokrasi yang sedang berlangsung.(Red)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kementerian Keuangan Sudah Transfer Dana Desa Kab Tulungagung Tahun Angaran 2025 Sebesar Rp 255,2 M Untuk 257 Desa.

SEORANG OKNUM MEDIA DI TULUNGAGUNG ABAIKAN PANGILAN RESKRIM.